Banyak yang berkata pacar bisa berganti
tapi sahabat tak akan pergi. Kenyataannya, tak sedikit pula persahabatan
yang bubar karena kehadiran pacar.
![]() |
Menghindari Konflik Dengan Sahabat Karena Pacar |
Sahabat dan kekasih memang sama-sama
penting dalam hidup Anda. Namun dua bagian penting dalam hidup Anda ini
seringkali tak sejalan, apalagi jika sang sahabat masih belum
berpasangan. Perubahan sikap Anda setelah punya pacar atau sifat sang
kekasih yang tak disukai sahabat bisa memicu konflik antara Anda dan
sahabat.
Berikut cara menghindari konflik
dengan sahabat karena pacar, diantaranya :
1. Membagi waktu
Teman, keluarga, pacar, pekerjaan atau
sekolah, semuanya membutuhkan perhatian Anda. Terkadang sulit membagi
diri untuk sedemikian banyak kepentingan atau tuntutan. Keseimbangan
merupakan hal yang penting.
Akhir pekan mungkin saja Anda sudah
sepenuhnya milik pacar atau keluarga. Tapi jangan lupa Anda tetap
menyisihkan waktu untuk memberi perhatian kepada sahabat. Jangan sampai
Anda dicap hanya menghubungi kalau lagi butuh.
Jika memang sulit mencari waktu bertemu,
tetap hubungi dia dan tanyakan kabarnya. Berkat kemajuan teknologi,
Anda punya banyak kemudahan dalam hal ini. Telepon, pesan singkat,
chatting, atau jejaring sosial bisa dimanfaatkan untuk tetap menjaga
hubungan baik dengan sahabat. Jangan sampai ia merasa dilupakan atau
ditinggalkan setelah Anda memiliki kekasih.
2. Topik yang membosankan
Jika Anda bertemu atau berbicara lewat
telepon, tanyakan kabarnya dan perkembangan belakangan ini. Hindari
terlalu banyak bercerita tentang pacar hingga membuatnya kesal. Jangan
melulu membanggakan romantisnya si pacar, betapa perhatiannya dia, dan
betapa Anda sangat mengaguminya. Sahabat Anda mengerti Anda sedang jatuh
cinta, tapi terus mencekoki dia dengan pembicaraan tentang si pacar
pasti lama-lama membuatnya muak.
Ketika pergi bersama, tidak perlu
memamerkan kapan terakhir kali Anda dan pacar mengunjungi tempat
tersebut dan mengaitkan hampir semua hal dengan si pacar. Lama-kelamaan
sahabat Anda akan bosan dan malah menjauhi Anda. Jaga perasaan sang
sahabat dan hargai dia sebagai teman bicara yang seimbang.
3. Melibatkan dalam konflik
Konflik antara Anda dan kekasih
sebaiknya diselesaikan berdua saja. Tidak perlu melibatkan orang lain,
apalagi sahabat. Tidak perlu meminta sahabat berbohong kepada pacar
untuk menutupi kesalahan Anda. Tidak semua orang merasa nyaman jika
harus menutupi kesalahan orang lain. Jangan membuat hubungan Anda dan
sahabat menjadi tidak nyaman dengan melibatkannya dalam konflik. Jika
kekasih mengetahui sahabat Anda berbohong, bukan tak mungkin sahabat
Anda langsung masuk daftar hitam.
4. Prioritas terakhir
Sekali-sekali membatalkan janji dengan
sahabat demi pacar mungkin bisa dimengerti. Namun bila terus-menerus
menyisihkan sahabat karena pacar tentu bisa menjadi sumber konflik. Anda
harus mengingat kembali hubungan baik Anda dengan sahabat. Dia yang
selalu ada pada saat baik maupun pada saat terpuruk. Dia juga selalu
menemani saat Anda sedang memiliki pacar atau sedang patah hati karena
hubungan cinta yang kandas.
Hargailah kesetiaan sahabat dengan tidak
menempatkannya di prioritas terakhir saat Anda sedang dimabuk asmara.
Jangan lupakan hari ulang tahunnya, momen penting dalam hidupnya, dan
tetap berkirim kabar untuk menjaga hubungan yang baik. Kekasih yang baik
pastinya mengerti Anda membutuhkan sahabat untuk menjaga keseimbangan
hidup.
5. Memaksakan kehendak
Jika sahabat tidak menyukai pasangan
Anda, pasti ia punya alasan tertentu. Coba dengarkan pendapatkan dan
berikan penjelasan jika memang ia salah mengerti. Jika setelah
dipikir-pikir pendapat sahabat Anda ada benarnya coba terima dengan
lapang dada. Anda memang sedang jatuh cinta dengan sang kekasih, tapi
bisa jadi masukan dari sahabat bermanfaat untuk memperbaiki diri dan
hubungan Anda.
Begitu juga ketika pergi bersama, jangan
mengajak sahabat hanya untuk menjadi pelengkap. Jika Anda pergi
bertiga, usahakan untuk berbagi fokus antara sahabat dan kekasih. Tentu
akan sangat menyebalkan baginya jika hanya ikut sebagai pelengkap
sementara Anda sibuk sendiri dengan sang kekasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar